Rabu, 29 April 2009

Motor kami hilang

Karisma yang Hilang

Sepulang dari Mushalla kami sempat mengecek kondisi kendaraan kami yang diparkir di teras rumah, apakah kunci setang dalam keadaan baik, atau tidak.

Ketika itu hari Ahad Kliwon, 12 April 2009/ 16 Rabi’ al-Tsani 1430, atau malam Senin Legi dalam perhitungan hari Jawa maupun dalam Islam, sekitar jam 19.25 kami masuk rumah sepulang dari shalat berjama’ah di mushalla. Belum lama kami di dalam rumah, di ruang keluarga, bersantai ria sambil omong-omong tentang siapa yang akan menjemput Seila (nama panggilan akrab Usaila Raunaquel Batta) pulang dari belajar di bawah asuhan guru les privat. Sekitar pukul 19.45 ibu Tyas (isteriku tersayang, Umada) bersiap mengantarkan nasi kenduren untuk para santri di pondok. Dengan terkejut, antara percaya dan tidak, dia teriak: Mas!!!! Motore Karisma mboten wonten.
Aku dan anak-anakku (Mawar, dan Neifa) pun belum bisa menerima laporan yang berupa gemboran tersebut. Aku segera mengecek kontaknya, di mana? Ternyata posisi kontak masih di dalam slorog (laci) lemari ijau (almari hiaju) kami.

Wah !!!! Ilang tenan iki. Terus pye? Iki durung aduh.
Berarti karisma kami dengan nomor Polisi K 5111 TK telah dipinjam orang tanpa kontak (alias dimaling) sekitar jam 19.30. entah ke mana bajingan itu pergi membawa kabur karisma.
Ini artinya hanya sekitar 10-15 menit mereka yang semoga dilaknat oleh Allâh beraksi pencurian motor (curanmor) di teras rumah di depan pintu yang terbuka, dengan cepat dan lancar.
ما شآء الله ، لاحول ولاقوة إلابالله

Posisi Motor di teras rumah seperti tertera dalam gambar teras rumah kami.
Ttut .. tu ... motornya

Semoga Allâh memberi ketabahan dan kesabaran kepada kami sekeluarga atas musibah –Karisma yang hilang-- ini, dan menggantinya dengan rizki yang lebih banyak, halal dan mubarak di dunia dan akhirat.

Yang menjadi korban curanmor:
- M. Syakur Sf.
- Umada Syakur
- Mawar (Mawarda Alistinafia Ningtyas)
- Seila (Usaila Raunaquel Batta)
- Neifa (Laynufar Silsilia Alhila)

Alamat: RT 02 RW VI Ngembalrejo Kudus 59322
Telp.: 0291-443979 , 081326789779
e-mail : syakur_cahkudus@yahoo.co.id

Anak-anak kami menjawab
Ketika ditanya, pilih mana antara ilmu dan harta, maka anak-anak kami menjawab “ilmu”.
Kenapa?
Mereka (terutama Neifa, anak terkecil karena masih di kelas 1 MI) menjawab: ”Karena ilmu itu rizki dari Allâh yang tidak bisa dicuri orang, dan harta bisa hilang, ada yang dicuri orang seperti Karisma kita”.

Jika Anda suka berbisnis sambil ngenet, nggak usah repot-repot. Klik dan baca saja URL di bawah ini!!!
http://uangpanas.com/?id=lumbung2008

Silabus "ulum al-Qur`an

‘ULUM al-QUR`AN
(Silabi)

Dosen: Drs. M. Syakur Sf., M.Ag.
Universitas: Wahid Hasyim Semarang
Fakultas: Agama Islam
Program Studi: PAI, Mu'amalat, PGMI

A. AL-QUR`ÂN
1. Pengertian & Nama al-Qur`ân
2. Kedudukan & Fungsi al-Qur`ân

B. ‘ULUM al-QUR`ÂN
1. Pengertian & Ruang lingkup UQ
2. Hubungan & Urgensi UQ & Tafsir
3. Sejarah UQ
Kelahiran Istilah UQ

C. ‘ILMU NUZUL al-QUR`ÂN
1. Pengertian & Tahapan Nuzul
2. Dalil & Bukti Nuzul Secara Berangsur
Hikmah Nuzul secara Berangsur
3. Pemeliharaan al-Qur`ân
Usaha Lanjutan

D. ‘ILMU ASBAB al-NUZUL
1. Pengertian
2. Macam Asbab
3. Makna Redaksi Asbab
Urgensi Asbab al-Nuzul

4. Kaidah menetapkan hukum berdasarkan asbab al-nuzul
Berbilangnya riwayat tentang Asbab al-Nuzul

E. ‘ILMU
al-MUNASABAH
1. Pengertian
Dasar Pemikiran
2. Relevansi Ilmu Munasabah & Tafsir
3. Pendapat ‘Ulama
Eksistensi tertib Ayat & Surat
F. ‘ILMU I’JAZ al-QUR`ÂN
1. Pengertian
2. Bukti Historik
3. Dasar & Urgensi
4. Macam I’jaz
5. Segi-segi I’jaz
6. Kadar I’jaz
Buku I’jaz

G. ‘ILMU FAWATIH al-SUWAR
1. Pengertian
2. Kedudukan Pembuka Surat
Pandangan ‘Ulama
H. ‘ILMU al-QIRA`AT
1. Pengertian
Perkembangan Ilmu Qira`at
2. Syarat Qira`at Mu’tabaratPengaruh Qira`at terhadap Istinbath Hukum

REFERENSI
A. Wajib
1. M. Husain al-Dzahabi, al-Tafsir aw al-Mufassirun, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
2. Manna’ al-Qathan, Mabahits fi ‘Ulum al-Qur`ân, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
3. Muhammad ibn Abdullah al-Zarkasyi, al-Burhan fi ‘Ulum al-Qur`ân, Beirut: Dar al-Ma’arifah, 1972.
4. Muhammad Abdul ‘Adhim al-Zarqani, Manahil al-‘Irfan fi ‘Ulum al-Qur`an, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
5. Al-Suyuthi, al-Itqan fi ‘Ulum al-Qur`an, Beirut: Dar al-Fikr, t.th.
6. ---------- , Lubab al-nuqul fi Asbab al-Nuzul, Singapura, t.th.

B. Anjuran
7. Ahmad Adil Kamal, ‘Ulum al-Qur`ân, Kairo: al-Mukhtar al-Islami, t.th.
8. Ali Hasan al-‘Aridl, Sejarah dan Metodologi Tafsir, Jakarta: Rajawali, 1992.
9. Basrah Lubis, Menguak Rahasia al-Qur`ân, Jakarta: Tursina, 1992.
10. Ibn Kalawih, al-Hujjah fi al-Qira`at al-Sab’, t.penerbit, t.th.
11. Inu Kencana Syafi’ie, al-Qur`ân Sumber Segala Disiplin Ilmu, Jakarta: Gema Insani, 1991.
12. Kamaluddin Marzuki, ‘Ulum al-Qur`ân, Bandung: Rosdakarya, 1992.
13. Muhammad Ali al-Shabuni, al-Tibyan fi ‘Ulum al-Qur`ân, Beirut: dar al-‘Ilm li al-Malayin, 1997.
14. Muhammad Arwani ibn M. Amin al-Syeikh al-Muqri`, Faidl al-Barakat fi Sab’ al-Qira`at, Kudus: Mubarakah Thayyibah, 1998.
15. Muhammad ibn Alwi al-Makki, Zubdah al-Itqan, Jiddah: Dar al-Syaruq, 1401 H.
16. M. Nashir Mahmud, al-Qur`ân di Mata Barat, Semarang: DIMAS, 1997.
17. Musthafa Shadiq al-Rifa’i, I’jaz al-Qur`ân, t.penerbit.
18. Rif’at Syauqi Nawawi, Pengantar Ilmu Tafsir, Jakarta: Bulan Bintang, 1988.
19. Sahilun A. Nasir, Ilmu tafsir al-Qur`ân, Surabaya: al-Ikhlash, 1990.
20. Al-Suyuthi, Itmam al-Dirayah, Semarang: Toha Putra, 1970.
21. M. Syakur Sf., ‘Ulum al-Qur`ân, Semarang: PKPI2, 2007, cet. V.

- ابن كلاويه ، الحجة في القراءة السبع
- الباقلاني، إعجاز القران
الذهبي ، التفسير والمفسرون
الرافعي، إعجاز القران
الزرقاني ، مناهل العرفان في علوم القران
الزركشي ، البرهان في علوم القران
السيوطي ، إتمام الدراية
السيوطي ، الإتقان في علوم القران
السيوطي ، التحبير في علم التفسير
الشيخ الحافظ المقرئ محمد أرواني ، فيض البركات في سبع القراءات
الشيخ الحافظ شعراني أحمدي ، التصريح اليسير في علم التفسير
الشيخ الحافظ شعراني أحمدي ، فيض الأساني
الصابوني، التبيان في علوم القران
صبحي الصالح ، مباحث في علوم القران
الكومي ، علوم القران
محمد ابن علوي الملكي ، زبدة الإتقان
منّاع قطان ، مباحث في علوم القران